Para pejabat mengemukakan alasan untuk program ini adalah menghindari perbedaan waktu sholat yang seringkali berbeda antara masjid, selain itu hal ini juga untuk menghentikan tumpang tindih suara azan dari masjid terdekat.
Meskipun banyak muazin yang mengeluhkan bahwa mereka tidak akan dapat melakukan pekerjaaanya lagi sebagai dampak dari penyatuan azan, namun pemerintah menegaskan bahwa tidak satupun dari 730 muazin di Kairo akan kehilangan pekerjaannya. beberapa ulama Mesir selama turut mencampuri urusan pemerintahan dengan masalah agama.(AlJazeera/AYB)
0 Komentar:
B) :F :$ :J :( O: :K :D :M :S :) :O :P :@ :L :8
Posting Komentar
silahkan beri pendapat tentang informasi diatas.